Jumat, 03 Juli 2020

Anatomi Hati Manusia (Artikel Lengkap)

Hati merupakan galat satu organ penting dalam insan yang terletak pada sebelah kanan atas rongga perut, dibawah diafragma. Hati juga diklaim liver atau hepar. Hati memiliki banyak fungsi diantaranya penawar racun, sintesis protein, merombak sel darah merah, & membentuk empedu yang berguna bagi sistem pencernaan dalam manusia. Hati memiliki empat lobus menggunakan ukuran dan bentuk yg bervariasi.

1. Garis Besar Anatomi Hati Manusia

Secara garis besar , anatomi hati insan dibagi sebagai dua lobus (lobus kanan & lobus kiri) ketika dicermati dari depan. Namun dibaliknya masih ada 2 lobus lain (lobus kaudatus dan lobus kuadrat) sebagai akibatnya hati memiliki empat lobus.

Ligamen berbentuk sabit membatasi lobus kiri dan lobus kanan yang ukuran lebih akbar. Pada lapisan pada, masih ada 2 lobus tambahan yang terletak di antara lobus kanan dan kiri. Terdapat sebuah garis yg melintang berdasarkan sebelah kiri vena cava & kemudian memisahkan hati & kantung empedu. Garis tersebut dianggap Cantlie?S line. Terdapat juga beberapa ligamen lain seperti venosum ligamentum & ligamentum teres yg membagi sisi kiri hati sebagai 2 bagian.

Pada lapisan diafragmatik yang terhubung dengan diafragma, hati dilapisi sang membran tipis berlapis 2 yg diklaim peritoneum. Fungsi peritoneum adalah untuk mengurangi ukiran dengan organ lain. Lapisan ini melapisi bentuk konveks berdasarkan kedua lobus yg juga memberikan bentuk pada diafragma. Peritoneum membangun lipatan buat menciptakan ligamen berbentuk sabit (falciform ligament) & ligamen segitiga kanan dan kiri.

Ligamen segitiga (triangular ligaments) fungsinya belum diketahui. Namun, falciform ligament berfungsi buat melekatkan hati ke dinding tubuh bagian posterior & anterior.

Permukaan visceral (dibawah) nir homogen dan konkaf. Permukaan ini dilapisi dengan peritoneum yang pula berfungsi melekatkan kantung empedu & porta hepatika.

Terdapat beberapa bentukan (impression) dalam permukaan hati yg mengikuti struktur & bentuk organ yang berdekatan. Dibawah lobus kanan dan sebelah kanan kantung empedu, terdapat 2 bentukan yang dipisahkan sang sebuah lekukan. Satu yg pada atas & yg paling dalam dianggap bentukan renal (renal impression) yg mendukung bentuk ginjal kanan & kelenjar suprarenal. Satunya yg di bawah dan lebih condong ke depan merupakan bentukan colic (colic impression).

Bentukan suprarenal merupakan area berbentuk segitiga mini dalam hati. Letaknya berada pada dekat lobus kaudatus dan pada atas bentukan renal. Sebagian akbar bentukan suprarenal nir mempunyai peritoneum & melekat dalam kelenjar suprarenal kanan.

Bagian kiri bentukan renal sedikit menekuk sampai ke leher kantung empedu. Ini dikarenakan efek dari duodenum. Tekukan tadi diklaim bentukan duodenal. Pada permukaan belakang dari lobus kiri terdapat bentukan lambung.

Dua. Anatomi Hati Manusia secara Mikroskopik

Secara histologi, ilmu anatomi mikroskopik memperlihatkan masih ada dua jenis sel primer dalam hati yaitu sel parenkimal dan non-parenkimal. 80% volume hati diisi oleh sel-sel parenkimal yang acapkali disebut hepatosit. Sel-sel non-parenkimal berjumlah 40% berdasarkan total jumlah sel hati, tetapi hanya mengisi volume hati sebanyak 6,5%. Sinusoid hati dilapisi oleh 2 jenis sel yaitu sel-sel endotel sinusoidal dan sel kupffer yg bersifat fagosit. Sel stellata hepatika merupakan beberapa jenis sel non-parenkimal yg berada di luar sinusoid pada ruang Disse.

Hati tersusun atas pusat-pusat pengolahan sebanyak biji wijen yg disebut lobulus. Setiap lobulus terdiri atas lembaran-lembaran sel hati yang mengolah darah yg mengaliri sel tersebut, menyimpan sejumlah zat, menguraikan zat lain, & melepaskan zat buat digunakan tubuh.

Masing-masing lobus tampak terbuat berdasarkan lobulus hati. Vena keluar menurut tengah, yang mana akan bergabung dengan vena hepatica buat membawa darah keluar menurut hati. Di permukaan lobulus, terdapat saluran-saluran, vena & arteri yg membawa cairan berdasarkan dan menuju lobulus. Komponen spesifik pada lobulus disebut triad portal.

Tiga. Anatomi Fungsional Hati Manusia

Daerah pusat dimana saluran empedu, vena porta hepatica, dan arteri hepatika masuk diklaim porta hepatika (pintu gerbang ke hati) atau celah melintang dalam hati. Saluran, vena, dan arteri bercabang 2 yaitu ke kanan dan ke arah kiri menuju lobus fungsional kanan dan kiri.

Lobus fungsional dipisahkan sang bidang imajiner. Garis Cantlie bergabung dengan kantung empedu menuju ke vena cava inferior. Vena hepatica tengah jua membatasi lobus kanan & kiri. Lobus kanan dibagi sebagai segmen anterior dan posterior sang vena hepatika kanan. Lobus kiri dibagi sebagai segmen medial & lateral sang vena hepatika kiri. Celah ligamen yang mengitari hati (ligamentum teres) juga memisahkan segmen medial dan lateral. Segmen medial jua dianggap lobus kuadrat. Dalam sistem Couinaud (atau ?Sistem Perancis?), lobus fungsional dibagi sebagai delapan subsegmen menurut bidang melintang menurut vena portal utama. Lobus kaudatus merupakan struktur terpisah yg menerima genre darah berdasarkan kedua cabang pembuluh darah kanan dan kiri.

4. Bagian-Bagian Hati Manusia

Anatomi Hati Manusia

Anatomi Hati ManusiaBerikut adalah bagian-bagian hati manusia dari gambar pertama & ke 2 bersama penjelasannya:

Gall-bladder (kantung empedu). Fungsi kantung empedu adalah untuk menyimpan empedu yang dihasilkan oleh sel-sel hati.

Right lobe (lobus kanan), left lobe (lobus kiri), dan caudate lobe (lobus kaudatus) adalah bagian-bagian utama hati.

Inferior vena cava (vena cava inferior) berfungsi mengangkut darah yang miskin oksigen, namun kaya nutrien (nutrisi) dari usus halus dan mengantarkannya ke sel-sel hati untuk diolah.

Hepatic vein (vena hepatika) dan portal vein (vena porta) memiliki fungsi yang sama dengan vena cava inferior.

Left triangular ligament (ligamen segitiga kiri) dan right triangular ligament (ligamen segitiga kanan) berfungsi untuk memisahkan lobus.

Anda mampu request artikel tentang apa saja, kirimkan request Anda ke hedisasrawan@gmail.Com

Kuliner Khas Kutai Timur

Sambal raja terbuat dari cabai, bawang merah, terasi, tomat yang digoreng hingga lembek dan mudah dihaluskan. Disertai dengan tempe, udang, ...