Apa yang harus saya lakukan jika merasa dibenci oleh seseorang? Bagaimana caranya agar orang itu tidak membenci anda lagi? Sakit memang jika kita merasa dibenci seseorang yang berada disekitar kita. Apalagi orang itu adalah teman kita, saudara kita, atau bahkan wanita yang kita cintai. Hampir semua orang mungkin telah/sedang/akan merasakannya termasuk juga saya. Saya merasa dijauhi dan dibenci oleh salah satu cewek di IXA, apalagi cewek itu adalah pujaan hati saya. Menurut saya cewek itu sangat… (kok jadi curhat ya?). Maaf, saya agak malu menceritakannya. Agar cewek itu kembali seperti ‘sediakala’, saya akan melaksanakan sebuah misi besar yang akan memakan banyak uang, waktu, dan pikiran yaitu ‘Misi Persahabatan’. Ya! Saya cuma ingin agar dya (saya anggap begitu dari sekarang) mau bersahabat dengan saya lagi. Sampai artikel ini ditulis, saya masih dalam tahap ‘Pengumpulan Data’ yaitu mencari kebenaran apakah dya benar-benar membenci saya.
Segitu aja dah ngelanturnya. Saya lanjutkan saja ya. Untuk mengatasi masalah seperti ini anda harus TAHU (bukan makanan lho!) kebenarannya, TAHU penyebabnya, dan TAHU penyelesaiannya. Dari kata yang bercetak tebal tersebut, berarti ada 3 tahapan dalam menyelesaikan masalah ini. Yaitu Pengumpulan Data (saya masih dalam tahap ini), Mencari Penyebabnya, dan tahap terakhir yaitu Menyelesaikannya. Untuk mengetahui lebih lanjut, langsung saja kita simak yang pertama:
Tahap ini bertujuan untuk mencari TAHU kebenarannya. Yaitu untuk mencari tahu apa penyebab orang itu membenci anda. Untuk mencari tahu anda perlu siapkan sebuah buku tulis kosong (kalo bisa, beli buku diary yang ada gemboknya itu). Rahasiakan buku tulis itu karena anda akan mengisinya dengan semua tentang orang itu (jadi bersifat rahasia). Untuk mengumpulkan data, anda bisa mencari semua tentang orang itu dari profilnya di berbagai social network site (jika punya), temannya (terutama teman dekatnya), atau kalau anda nekat, anda bisa bertanya langsung ke orangnya (berarti tahap pertama dan kedua telah selesai). Dan tulis semua tentang orang itu dari berbagai sumber di buku yang telah anda siapkan itu. Setelah semuanya selesai, kita bisa lanjut ke tahap 2 (tapi kalau ternyata orang itu tidak membenci anda, anda bisa melakukan pendekatan dan tidak melanjutkan ‘Misi Persahabatan’ ini).
Tahap ini tidak membutuhkan mental yang tinggi tetapi pikiran yang bagus (punya logika yang bagus). Ini berguna untuk mencari tahu mengapa orang itu bisa membenci anda. Anda bisa mengetahuinya dengan melihat data-data dari buku anda, ngaca pada diri anda (periksa kekurangan anda yang tidak disukai orang itu), atau anda bisa bertanya langsung ke orangnya. Jika anda TAHU penyebabnya, pasti anda akan TAHU penyelesaiannya. Tulislah penyebab-penyebabnya ke dalam buku anda itu. Dan dengan itu, anda bisa langsung lanjut ke tahap 3.
Untuk Mnyelesaikannya, anda harus TAHU penyelesaiannya. Maksudnya anda harus mengetahui bagaimana cara menyelesaikan masalah tersebut. Ambil buku yang telah kamu tulis data dan penyebabnya, kemudian carilah penyelesaiannya. Jika orang itu membenci kelemahan anda, maka tutuplah sedikit kelemahan anda. Kalau orang itu membenci ‘langkah hidup anda’, anda bisa memilih jalan hidup yang benar. Cara yang paling tepat adalah tidak berteman dengannya atau membencinya juga (jahat banget ya?). Cara yang terbaik adalah tunjukan semua kelebihan/kemampuan anda yang disukai orang itu dan sedikit menutupi semua kelemahan anda yang dibenci orang itu. Anda harus Tetap Semangat! Jangan langsung putus asa/patah semangat saat dijauhi oleh orang itu.
Itulah cara ‘gila’ saya. Anda bisa mengikutinya bisa juga tidak. Bertemanlah, jangan saling membenci satu sama lain. Bhinneka Tunggal Ika, berbeda-beda tetapi tetap satu! Tetap Semangat!
HdS… (lagi bad mood dan galau saat nulis, makanya artikel ini terkesan ngacau)