Minggu, 10 Oktober 2021

Cerpen: Jelang Tamat SMP (Episode 1)

UN SMP sudah terselesaikan! Aku sangat senang , terlebih sahabat-temanku. Salah satu sahabat terbaikku adalah Sapta. Dia adalah parterku ketika UN (pssst...). Sekarang aku tinggal menunggu output UN sebulan yg akan datang. Aku sangat nir tabah menunggunya. Aku sudah konfiden menggunakan NEMku & NEM pacarku, Putri. Aku sudah belajar berdua dengannya semenjak 4 bulan yg lalu. Kadang dirumahku, kadang pula dirumah Putri. Putri itu orangnya cantik, pandai , dan ramah. Sedangkan aku pula demikian -berkat Putri- :p

Hari demi hari berlalu. Tak terasa ternyata waktunya datang buat melihat NEM -tidak terasa lantaran selama sebulan kelas 9 hanya sekolah hingga jam 9 pagi & sering libur-. Aku sangat bersemangat buat tiba ke sekolah. Begitu juga menggunakan Putri, Sapta, dan temanku yg lain. Aku melihat daftar NEMnya. 1...2...3... Waa! Ternyata NEMku 38,sekian -aku lupa- menggunakan nilai seluruh mata pelajaran diatas 9. Aku sangat senang sekali akhirnya Sekolah Menengah Atas tujuanku bisa tercapai dengan gampang & tanpa nombok. Aku lebih senang lagi waktu si Putri mendapatkan NEM yg hampir sama denganku. Hanya saja nilainya lebih tinggi dan NEMnya adalah yg tertinggi pada kelas 9. Aku berpelukan & bersalaman dengan teman-temanku begitu juga menggunakan Putri. Ada yang menangis terharu nir rela melepas temannya. Kemudian ketua kelas membicarakan usul bahwa kelas kami akan mengadakan tamasya ke Waterboom Bali buat menikmati output NEM yang semuanya cantik-bagus menggunakan syarat semuanya mengeluarkan biaya masing-masing Rp 200.000 . "yeess!" semuanya bahagia. Walaupun cukup mahal, tetapi kami bersyukur lantaran semuanya merupakan anak menurut keluarga yang relatif kaya termasuk saya dan Putri. Lagian pula ini mungkin adalah waktu terakhir kami buat bersenang-senang beserta. Semuanya putusan bulat buat pergi minggu depan dan membayarnya besok!

Setelah pengumuman itu, kamipun pergi. Aku eksklusif pergi menggunakan perasaan senang . Sesampainya aku dirumah, aku mengatakan pada ibuku, "bu, NEM saudara termuda gede lho, ini dia hasilnyadanquot;, "wah, anak mak emang hebat! Ternyata berkat pacaran dengan Putri, engkau mampu lebih bersemangat buat terus belajar", "hehe iyaa, budanquot;. Kemudian saya segera ke kamarku dan mengganti pakaian kemudian makan siang & kembali ke kamarku lagi. Aku melakukan hal seperti biasa, yaitu BBMan menggunakan Putri dan sahabat yg lain. Saat aku BBMan datang-datang aku teringat menggunakan planning tamasya minggu depan. Aku menggunakan segera mencari ibuku & mengungkapkan, "bu, minggu depan terdapat tamasya ke Waterboom Bali menurut kelas adik. Harus bayar 200 ribu ucapnya. Batasnya sampai besok, bu", "owh... Inget bayar tamasyanya yaa. Besok pagi, ingetin bunda buat siapin uang buat bayar yaa", "okee, bu". Aku kemudian ke teras buat nyari 'yg ijo-ijo' agar lebih rileks. Aku nir sabar buat minggu depan, kayak gimana yaa turnya. Hmm tunggu minggu depan aja yuuk. Sejak tadi, kami semua mulai libur dan telah lepas dari sekolah kami. Walaupun tersebut acaranya sangat sederhana dan dilakukan di sekolah, saya sangat senang . Setidaknya acara perpisahan berjalan dengan lancar & sedikit mengharukan walaupun tujuan Sekolah Menengah Atas aku dan Putri sama.

Besoknya, aku pergi kesekolah. Tetapi aku hanya berpakaian seperti saat di rumah saja. Hari ini agendanya melunasi biaya tamasya. Sebelum berangkat ke sekolah, aku tidak lupa meminta uang kepada orangtuaku. Ayah ngasi aku Rp 100.000 + uang jajan hari ini, ibuku ngasi aku Rp 100.000 . Saat di sekolah, aku langsung membayarnya dan ketua kelas memberi pengumuman lagi. Isinya adalah kapan kita kumpul. Rencananya sih Minggu depan jam 7 bis budah berangkat. Rutenya adalah dari sekolah melalui By Pass Ngurah Rai ke selatan dan menuju rute ke Bandara Ngurah Rai dan menuju Jalan Kartika Plaza dan akhirnya sampai ke Waterboom Bali. Setelah puas mandi di Waterboom Bali, kami bebas berkeliling Kuta sampai jam 4 sore.  perjalanan akan menggunakan 1 bus berukuran sedang karena jumlah murid di kelas kami adalah 35 orang + wali kelas kami. Aku berencana untuk duduk bersama Putri di bus.

Wah, saya nir sabar nunggu turnya!

Bersambung...

Kuliner Khas Kutai Timur

Sambal raja terbuat dari cabai, bawang merah, terasi, tomat yang digoreng hingga lembek dan mudah dihaluskan. Disertai dengan tempe, udang, ...