Buatlah suasana SMSan yg benar-benar baru. Caranya merupakan dengan nir SMSan dengannya selama 1 minggu penuh (disertai pula menggunakan alasannya) & lalu Anda SMS beliau dengan istilah-istilah yang sanggup membuatnya kangen kepada Anda, lalu SMSan seperti umumnya.
Anda harus semakin tak jarang mencari topik SMSan yg baru agar nir menjenuhkan. Anda mampu mencarinya lewat majalah remaja, hal yg sedang tren waktu ini, atau bisa juga menceritakan balik novel yg baru saja Anda baca. Nah, hal tersebut tidak akan menjenuhkan & malah membuat teman SMSan Anda akan semakin penasaran dengan topik SMSan Anda berikutnya.
Berikanlah waktu kepadanya buat istirahat pada depan ponselnya. Apabila Anda sudah merasakan pertanda-pertanda bahwa beliau akan jenuh SMSan dengan Anda, maka sudah saatnya Anda hanya membalas SMSnya selama satu jam sekali atau sampai kapan dia mengirim SMS yg berisi kalimat seperti ?Kok usang dibalas??. Jika beliau SMS dengan kalimat demikian, maka beliau masih mau SMSan dengan Anda & sangat membutuhkan ketersediaan Anda buat menemaninya.
Atur jam SMSan Anda dengannya, jangan sampai Anda SMSan dengannya berdasarkan pagi sehabis bangun sampai malam sebelum ketiduran. Itu sangatlah menjenuhkan apalagi kalau topiknya itu-itu aja. Cobalah untuk nir SMSan selama Anda berada pada sekolah supaya Anda & beliau tidak terganggu belajarnya. Dan saat Anda belajar di tempat tinggal atau sedang mengerjakan PR, usahakan untuk menjauhkan ponsel berdasarkan jangkauan Anda agar pekerjaan Anda nir terganggu.
Cobalah sesekali tidak menggunakan SMS. Sekarang telah ada banyak sekali aplikasi chatting yang menawarkan pengalaman berbeda daripada sekedar SMSan. Jika sudah jenuh, gunakan layanan chatting yang lain. Atau kalau mau yang lebih romantis, Anda juga bisa saling berkirim surat pos kepadanya seperti sahabat pena. Meski lebih terkesan kuno, tetapi setiap surat dari Anda pasti akan sangat berarti baginya.
Semoga berguna, Tetap Semangat!
