Jumat, 14 Agustus 2020

6 Cara Mengekspresikan Diri Melalui Karya Seni Rupa

Seni merupakan proses penciptaan yg menurut ekspresi insan yg melibatkan keterampilan, imajinasi, atau teknik. Siapapun mampu mengekspresikan diri melalui karya seni termasuk seni rupa. Seni rupa adalah cabang seni yang menciptakan karya seni menggunakan media yang mampu ditangkap mata dan dirasakan menggunakan rabaan yakni dengan memasak konsep titik, garis, bidang, bentuk, volume, rona, tekstur, dan pencahayaan dengan acuan keindahan. Dalam membuat karya seni rupa, mungkin membutuhkan beberapa teknik khusus. Berikut merupakan 6 langkah mengekspresikan diri melalui galat satu karya seni rupa yaitu seni lukis. Langsung saja kita simak yang pertama:

Mengekspresikan Diri Melalui Karya Seni Rupa

Persiapan yg diperlukan buat membuat karya seni rupa lukisan berupa kanvas, palet, cat minyak atau cat acrylic, kuas, cucian kuas, kain lap, dll.

Amatilah keadaan & suasana di lebih kurang Anda. Termasuk suasana hati, emosi, logika, impian, gairah, perasaan, & semangat yg terdapat di pada diri Anda saat ini.

Tanyakan pada diri sendiri apa perasaan & kasus yang paling krusial untuk diekspresikan waktu ini. Paling penting yg dimaksud yaitu ketika Anda mengeluarkannya, maka tercipta perasaan tenang, nyaman, dan hening di pada diri Anda. Jadikanlah perasaan tersebut menjadi asal ilham, gagasan, dan ilham buat karya seni rupa Anda.

Cobalah buat membayangkan & mengimajinasikan aktualisasi diri Anda pada bentuk visual (lukisan). Tulislah di atas kertas pada bentuk sketsa. Tidak terdapat batasan eksklusif pada proses ini. Lakukan sebebas-bebasnya sesuai aktualisasi diri Anda ketika ini. Walaupun bentuknya nir beraturan semacam abstrak, tidak kasus. Yang terpenting adalah kepuasan Anda dalam berekspresi.

Lakukan analisa terhadap seluruh sketsa yg Anda buat. Pilihlah dan kerjakanlah sketsa yang berdasarkan Anda memungkinkan untuk dibuat dan perasaan Anda terhadap sketsa tersebut. Ketika Anda sangat ingin mengerjakan suatu sketsa, maka pilihlah sketsa tadi. Tolok ukur yang utama merupakan rasa kepuasan yg Anda alami.

Ketika karya Anda telah selesai. Berilah bingkai pada lukisan tersebut. Sesuaikan rona, motif, bahan, & ukurannya. Setelah itu, bubuhkanlah pertanda tangan Anda pada galat satu sudut lukisan tersebut sebagai pertanda bahwa Anda yang membuatnya. Siapkan sebuah kertas buat menulis/mencetak goresan pena yg berisi konsep, pelukisan, judul, berukuran, media, tahun, nama pencipta, & foto lukisan. Tempelkanlah kertas tadi pada belakang kanvas.

Anda bisa request artikel tentang apa saja, kirimkan request Anda ke hedisasrawan@gmail.Com atau langsung saja lewat kolom komentar :)

Kuliner Khas Kutai Timur

Sambal raja terbuat dari cabai, bawang merah, terasi, tomat yang digoreng hingga lembek dan mudah dihaluskan. Disertai dengan tempe, udang, ...