Banyak sekali penyakit yang dapat menyerang manusia kapan saja dan dimana saja. Penyakit itu sangat majemuk, ada yang menular dan tidak menular, ada yg mematikan dan tidak mematikan. Tetapi seiring kemajuan teknologi, kita berhasil menciptakan penyakit yg dahulu mematikan menjadi nir mematikan. Meski begitu, kita tetap wajib senantiasa menjaga kesehatan & kebersihan, lantaran kesehatan itu mahal harganya. Berikut adalah beberapa penyakit yg dapat menyerang insan. Langsung saja kita simak yang pertama:
Rabies merupakan penyakit yg menyebabkan radang otak akut dalam manusia. Penyakit ini diklaim pula penyakit anjing gila. Rabies disebabkan oleh virus lyssaviruses. Virus ini paling generik menyerang lewat gigitan anjing, kontak dengan membran mukosa orang yang terkena rabies, serta gigitan beberapa fauna lainnya yang terinfeksi rabies. Penyakit ini hanya bisa dideteksi sehabis tanda-tanda awal terjadi. Gejala yg timbul antara lain kelumpuhan, kecemasan, insomnia, kebingunan, konduite abnormal, & halusinasi. Hewan yg sering terkena rabies adalah anjing, kucing, kera, & kelelawar. Penyakit ini sempat mewabah & setiap tahunnya membunuh lebih kurang 26.000 sampai 55.000 orang. Cara pencegahannya merupakan dengan menghindari gigitan fauna terutama fauna peliharaan. Jika tergigit, segera bersihkan bekas gigitan menggunakan sabun antiseptik & air mengalir.
Demam merupakan penyakit menular yang ditimbulkan oleh virus Rhinovirus yg menyerang saluran pernapasan permukaan terutama hidung. Gejala dari penyakit ini merupakan batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersin, dan demam. Sesungguhnya kita nir perlu membeli obat lantaran penyakit ini biasanya sembuh menggunakan sendirinya selesainya sekitar 1 minggu atau tiga minggu. Orang dewasa rata-rata terserang demam sebesar 2 hingga 3 kali setiap tahun. Sedangkan anak-anak terserang setiap enam hingga 2 belas kali. Penyakit ini dapat dicegah menggunakan menjaga kekebalan tubuh, makan sayuran & butir-buahan, menghindari orang yg sedang demam terutama waktu bersin, & perbanyak asupan vitamin C.
Polio merupakan penyakit menular yang disebabkan sang virus polio. Penyakit ini bisa mengakibatkan kelumpuhan dalam anak-anak. Gejala nir timbul pada enam minggu pertama. Gejala awal yg diderita merupakan demam, sakit ketua, muntah, diare, leher kaku & nyeri pada tangan dan kaki. Lebih lanjut akan terjadi kelemahan otot yg menyebabkan hilangnya kemampuan buat berkecimpung. Virus polio menyebar melalui tinja yg terinfeksi dan makanan atau air yang mengandung kotoran atau air liur insan. Polio bisa dicegah menggunakan melakukan vaksin polio. Tetapi setelah terinfeksi tidak terdapat obatnya. Beruntung pemerintah ketika ini gencar melakukan vaksin polio dalam bayi yg mengakibatkan penurunan yg drastis menurut 350.000 perkara pada tahun 1988 sebagai 416 kasus dalam tahun 2013. Pada tahun 2014 penyakit ini hanya menyebar di Afghanistan, Nigeria, dan Pakistan.
Herpes simpleks adalah penyakit yg ditimbulkan sang virus dari famili Herpesviridae. Herpes merupakan salah satu PMS (Penyakit Menular Seksual) karena sangat mudah ditularkan melalui hubungan langsung dengan cairan tubuh orang yg terinfeksi. Saat ini belum terdapat obat buat menyembuhkan penyakit herpes. Jika virus sudah laten, maka beliau akan selamanya berada pada tubuh penderita. Cara mencegahnya merupakan jangan melalukan interaksi seksual dengan poly pasangan.
Tifus merupakan penyakit yang disebabkan sang bakteri Rickettsia yang menular lewat kuliner dan minuman yang terkontaminasi. Gejala tifus merupakan ruam dalam dada, demam, kedinginan, lemah, diare, sakit ketua, halusinasi, dan sangat kelelahan. Penyakit ini dapat disembuhkan dengan antibiotik. Cara mencegah penyakit tifus adalah dengan nir memakan buah & sayuran mentah, minum air matang, & selalu mencuci tangan sebelum makan. Tanpa pengobatan, 10 hingga 60 % penderita akan meninggal global. Menurut WHO, tifus membunuh sekitar 0,2 juta orang per tahun.
Influenza atau flu adalah penyakit menular yg dari dari virus berdasarkan famili Orthomyxoviridae atau seringkali dianggap virus influenza. Gejala yg paling generik merupakan mengigil, demam, pilek, sakit tenggorokan, nyeri otot, sakit ketua, batuk, dan kelelahan. Influenza lebih parah menurut hanya sekedar demam. Virus influenza bisa menyebar melalui udara karena batuk atau bersin dan melalui kotoran burung. Virus ini bisa mangkat sehabis terkena sinar surya, disinfektan, & deterjen. Cara pencegahannya adalah seringkali mencuci tangan menggunakan sabun. Influenza telah menyerang tiga hingga lima juta orang setiap tahun & kematian dampak penyakit ini mencapai 250.000 sampai 500.000 orang per tahun.
AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) merupakan penyakit yang menyerang sistem kekebalan tubuh yang ditimbulkan sang infeksi HIV (Human Immunodeficiency Virus). Penyakit ini membuat seorang kehilangan sistem kekebalan tubuh yg menciptakan mereka sangat mudah terkena penyakit. Baik yg ringan sampai yg ganas misalnya kanker. HIV ditularkan terutama melalui hubungan seksual menggunakan penderita, melakukan transfusi darah menggunakan darah yg tercemar, jarum suntik, air susu mak , dan dari ibu ke anak selama kehamilan. Air liur dan air mata nir bisa menularkan HIV. Sampai saat ini belum ada obat untuk menyembuhkan penyakit ini. Rata-homogen saat bertahan hayati setelah terinfeksi HIV lebih kurang 9 hingga 11 tahun. Kita bisa mencegah HIV dengan cara setia pada satu pasangan, tidak melakukan interaksi seksual secara sembarangan, menggunakan jarum injeksi yang belum pernah dipakai, & tidak memakai narkoba.
Penyakit ebola waktu ini sebagai sangat populer & telah mewabah pada beberapa negara di Afrika Barat terutama pada Guinea, Sierra Leone, dan Liberia. Bahkan kasusnya sudah ada di Amerika Serikat & Eropa. Ebola adalah penyakit pada primata (khususnya insan) yg ditimbulkan oleh virus ebola. Penyakit ini pula diklaim flu Kongo. Gejala awal (dua hari sampai 3 minggu) merupakan demam, sakit tenggorokan, nyeri otot, dan sakit ketua. Kemudian muntah, diare, ruam, penurunan fungsi hati & ginjal. Penyakit ini membunuh antara 25 hingga 90 persen dari penderitanya. Virus ini menyebar melalui kontak eksklusif dengan darah atau cairan tubuh berdasarkan insan atau fauna yg terineksi. Bahkan belakangan ini bisa menyebar lewat permukaan yg terkontaminasi. Sampai waktu ini belum ada vaksin dan obat spesifik buat menangani ebola. Beruntung penyakit berbahaya ini belum masuk ke Indonesia. Cara mencegah penyebaran ebola adalah menggunakan menghindari kunjungan ke negara yang sedang terjadi wabah ebola & menghindari kontak dengan penderita bahkan ketika beliau sudah mangkat .
Serangan jantung merupakan penyakit yang ditandai menggunakan darah berhenti mengalir baik menurut maupun menuju jantung. Akibatnya otot jantung terluka karena nir menerima relatif oksigen. Penyebab utamanya merupakan penyumbatan dalam pembuluh darah dampak penumpukan sel darah putih, kolesterol, dan lemak. Gejala seseorang yg mempunyai penyakit serangan jantung akut merupakan mendadak nyeri dada yg dirasakan pada belakang tulang dada & terkadang terasa hingga lengan kiri atau sisi kiri leher. Orang tersebut pula mungkin akan sesak napas, berkeringat, mual, muntah, detak jantung yg abnormal, dan kecemasan. Cara mencegah serangan jantung merupakan dengan mengurangi makanan yang mengandung kolesterol tinggi, tidak merokok, & rutin berolahraga.
Kanker atau tumor ganas merupakan sekelompok penyakit yg ditandai dengan pertumbuhan sel yg tidak normal yang berpotensi menyerang dan menyebar ke bagian tubuh yang lain. Tidak seluruh tumor merupakan kanker, tumor jinak tidak menyebar ke bagian lain berdasarkan tubuh. Gejala yg terjadi merupakan tumbuh benjolan, pendarahan abnormal, batuk berkepanjangan, penurunan berat badan, & perubahan gerakan usus. Ada sekitar 100 jenis kanker yang bisa menyerang manusia. Penyebab kanker merupakan tembakau (merokok), obesitas, kurangnya aktivitas fisik, & minum minuman memabukan. Kanker adalah keliru satu penyebab kematian terbesar di global. Kanker bisa dicegah menggunakan tidak merokok, makan banyak sayuran, buah-buahan, & biji-bijian, sedikit mengonsumsi daging & yg mengandung karbohidrat, menjaga berat badan, berolahraga, meminimalkan paparan sinar mentari , dan melakukan vaksinasi. Sampai waktu ini belum terdapat obat yg bisa menyembuhkan kanker. Pengobatan kemoterapi hanya bisa memperlambat penyebaran kanker.
SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) atau Sindrom Pernapasan Akut Berat adalah penyakit yang disebabkan oleh SARS coronavirus. Penyakit ini pernah mewabah pada Tiongkok dan Hong Kong antara November 2002 & Juli 2003. Terdapat 8096 perkara & 774 kematian dalam rentang saat tadi. Setelah itu, SARS menyebar di 37 negara pada awal tahun 2003. Gejalanya adalah flu, demam tinggi, mialgia, batuk, dan sakit tenggorokan. Cara mencegah penyakit ini merupakan menggunakan menghindari keliru satu daerah yg terakhir kali terkena SARS seperti Tiongkok, Hong Kong, Singapura, & Kanada. Antibiotik tidak dapat mengobati SARS lantaran penyebabnya merupakan virus. Sampai ketika ini belum terdapat obat dan vaksin yang dapat melindungi dari SARS.
Flu burung atau avian influenza adalah penyakit yg dari dari virus influenza yg sudah berevolusi sebagai H5N1. Penyakit ini menular lewat unggas dimana 84% antara lain dari dari ayam & peternakan burung, sedangkan 15% asal menurut burung liar. Virus ini sempat mewabah di Asia sejak 2003. Cara mencegahnya merupakan menggunakan mengolah unggas & telurnya hingga benar-benar matang, menghindari hubungan pribadi dengan unggas yang telah mangkat , membakar unggas yang telah meninggal, & selalu mencuci tangan dengan sabun.
Sifilis merupakan infeksi menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum. Penyebaran utamanya melalui hubungan seksual dan anak yang lahir berdasarkan mak yg menderita sifilis. Gejala sifilis terdiri menurut empat termin (primer, sekunder, laten, & tersier). Sifilis bisa diobati dengan antibiotik. Penyakit ini telah menginfeksi 12 juta orang pada semua global. 90% antara lain berada pada negara berkembang. Cara pencegahannya sama dengan mencegah penularan HIV.
Demam berdarah dengue adalah penyakit tropis yang ditimbulkan sang virus dengue pada nyamuk demam berdarah. Gejala demam berdarah termasuk demam, sakit kepala, nyeri sendi dan otot, dan ruam kulit. Penyakit ini dapat menyebabkan kematian lantaran pendarahan, rendahnya taraf trombosit darah, dan kebocoran plasma darah. Antara 50 sampai 528 juta orang terinfeksi setiap tahun. Penyakit ini telah menjadi endemi pada lebih dari 110 negara. Pencegahannya adalah dengan melenyapkan semua tempat asli nyamuk misalnya di genangan air & selalu membersihkan lingkungan.
Hepatitis merupakan penyakit peradangan hati yg ditandai menggunakan adanya inflamasi sel-sel pada jaringan organ. Gejala yang tak jarang terlihat merupakan perubahan warna kulit sebagai kuning & kurang nafsu makan. Hepatitis bisa berkembang menjadi fibrosis & sirosis. Penyebab penularan virus merupakan minum alkohol, overdosis parasetamol, keracunan bahan pelarut, dan merokok. Ada beberapa jenis hepatitis seperti hepatitis A, hepatitis B, dan hepatitis C. Vaksin bisa digunakan buat mencegah hepatitis A & B.
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah keadaan dimana tekanan darah pada arteri semakin tinggi yakni diatas 140/90 mmHg. Hipertensi mengakibatkan kerusakan dalam jantung & beresiko terkena stroke. Perubahan pola makan dan gaya hayati yg sehat dapat mengurangi resiko hipertensi. Salah satu penyebab utamanya adalah terlalu poly mengonsumsi garam. Pencegahannya adalah mempertahankan berat badan normal, rajin berolahraga, mengurangi garam, mengurangi bir, dan perbanyak makan buah & sayuran.
Cacar air merupakan penyakit menular yg ditimbulkan sang infeksi virus varicella zoster (VZV). Ciri-cirinya adalah ruam pada tubuh dan ketua. Penyakit ini gampang menular lewat udara melalui batuk atau bersin. Tindakan yg dapat dilakukan buat mencegah cacar air adalah menggunakan mengurangi hubungan menggunakan penderita dan vaksinasi.
Campak adalah infeksi saluran pernapasan, sistem kekebalan tubuh, dan kulit yg ditimbulkan sang virus paramyxovirus. Gejala awalnya adalah demam tinggi, bintik-bintik di mulut, kehilangan nafsu makan, hidung meler, & mata merah. Penyakit campak dapat menular melalui udara seperti batuk & bersin. Pencegahannya adalah dengan pemberikan vaksin campak pada usia 12 bulan.
Radang sendi adalah gangguan inflamasi pada sendi yang menyebabkan nyeri sendi dan tidak berfungsinya sendi. Penyebab radang sendi nir sepenuhnya diketahui. Penyakit ini bisa meradang ke paru-paru, jantung, plura, dan bagian putih mata. Tidak ada upaya pencegahan buat mencegah radang sendi.
Gondong atau parotitis merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus gondok. Penyakit ini ditandai menggunakan pembengkakan dalam kelenjar ludah. Penyakit ini tak jarang menyerang anak-anak pada negara berkembang. Tindakan pencegahan yg bisa dilakukan adalah menggunakan vaksin gondok.
Anda bisa request artikel tentang apa saja, kirimkan request Anda ke hedisasrawan@gmail.Com