Setiap orang pasti pernah murka , terkadang lantaran suatu hal kita akan murka . Marah merupakan suatu reaksi yg masuk akal bila kita merasa terganggu. Tetapi, murka yg hiperbola sanggup memicu hal yg bisa menciptakan anda menyesal. Salah satu cara buat menghidari hal tidak baik tersebut adalah menggunakan mengelola amarah kita supaya nir hiperbola. Lantas, bagaimana caranya? Langsung saja kita simak selengkapnya?..
Coba anda pikirkan resiko berdasarkan murka ? Serangan jantung, stroke, & banyak benda yang kita miliki jadi rusak hanya buat memuaskan rasa murka kita. Nah, cobalah kita simak cerita berikut:
Ada seorang ayah yg menjadi koki pada sebuah kerajaan. Karena jasa-jasanya sangat besar & mengharumkan nama kerajaannya, rajanya memberikannya sebuah kain sutra berlapis emas. Koki itu sangat bahagia dan amat menghargai kain tadi. Dia membawa pulang kain tersebut dengan perasaan bangga.
Dia memiliki seseorang anak, anak itu sangat suka menggambar. Anak itu kadang mencorat-coret di sembarang tempat. Pada suatu hari, sang koki menaruh kain pemberian rajanya pada atas meja. Anaknya kemudian melihat kain tadi dan mengira itu adalah kertas gambar. Dia mengambilnya & mencoret kain tadi. Saat koki itu tiba, dia sangat kaget dan marah melihat kainnya yang sangat berharga dicoret sang anaknya. Sang koki mengamuk dan menghancurkan semua benda-benda pada rumahnya. Anaknya dipukul sampai luka berat. Setelah si koki sadar, dia melihat anaknya yang sekarat dan segera dibawa ke rumah sakit. Akhirnya anaknya mati dunia. Koki itu sangat murung apalagi melihat semua perabotan rumahnya musnah. Ditambah lagi menggunakan Polisi yang tiba & menangkapnya dengan alasan penghilangan nyawa. Betapa menyesalnya koki itu.
Nah, dengan marah. Si koki tidak hanya kehilangan kainnya yg sangat berharga, tapi juga benda, anak, bahkan harga dirinya. Maka berdasarkan itu, kendalikan rasa murka anda agar nir menyesal nantinya.
Tetap Semangat!