Kita tidak hidup sendiri. Di lebih kurang kita jua masih ada aneka macam makhluk hayati. Kita hayati pada suatu gerombolan insan. Masing-masing melakukan kegiatan buat memenuhi kebutuhan hidupnya. Makhluk hayati yg lain pun melakukan aktivitas makan, berkiprah, dan berkembang biak buat kelangsungan hidupnya. Tumbuhan pun melakukan fotosintesis & bernapas buat mempertahankan hidupnya. Semua makhluk hidup yg tinggal pada suatu loka saling berinteraksi & menghipnotis. Manusia memelihara ternak buat dimanfaatkan daging atau telurnya. Hewan ternak pun bergantung dalam insan dalam hal penyediaan makanannya. Manusia dan fauna ternak saling menguntungkan.
Selain makhluk hidup, kita pula memerlukan cahaya, air, dan udara. Semua ini adalah benda tak hidup, tetapi sangat mensugesti kehidupan makhluk hayati yg tinggal pada suatu tempat. Air dan udara merupakan kebutuhan utama insan, hewan, & tanaman . Cahaya, air, dan udara merupakan kebutuhan pokok bagi flora buat fotosintesis.
Berbagai makhluk hidup & benda tak hayati yang ada disekitar kita saling mensugesti sebagai akibatnya terbentuklah suatu hubungan timbal kembali. Mengapa kita perlu memeriksa hubungan timbal pulang antara makhluk hayati & benda tidak hidup di lebih kurang kita? Kita perlu mempelajarinya agar kita dapat menempatkan diri kita sebagai makhluk yg dapat menjaga ekuilibrium terhadap keberadaan makhluk hayati lain dan benda tak hidup pada kurang lebih kita.
Ekosistem merupakan hubungan timbal kembali antara makhluk hidup & benda tidak hidup pada lingkungannya. Ilmu yang memeriksa hubungan timbal kembali antara makhluk hayati dengan lingkungannya dianggap ekologi. Berdasarkan definisi tersebut, lingkup kajian ekologi merupakan makhluk hayati, lingkungan, & interaksi timbal pulang atau hubungan antara keduanya. Hal ini menampakan bahwa ekologi berkaitan dengan ilmu-ilmu lainnya seperti morfologi, fisiologi, genetika, evolusi, hayati molekuler, dan hayati perkembangan. Dengan ekologi dibutuhkan hubungan antara makhluk hidup & lingkungannya dapat lebih dipahami. Jika dikaitkan dengan manusia, pemahaman yang lebih baik diharapkan bermanfaat untuk menaikkan kesejahteraan manusia tanpa menghambat lingkungan.
Semoga bermanfaat, Tetap Semangat!