Selasa, 06 April 2021

Bosan Sekolah? Think Again!

bosan sekolahBosan sekolah? Inilah perasaan no.1 yg paling seringkali dialami sang kita menjadi para remaja waktu ini. Mungkin dikarenakan kita setiap hari Senin hingga Sabtu (mungkin sampai Jumat di beberapa sekolah) harus bangun jam 5 pagi, berangkat sekolah jam setengah 7 pagi, pulang jam 1 siang, berangkat les dari jam 3 sampai jam lima sore, ngerjain PR dan belajar jam 7 hingga ngantuk (itupun didominasi oleh aktivitas chatting & nonton TV), dan diulang pulang pada keesokan harinya. Dan satu lagi dalam hari Minggu beberapa berdasarkan kita bahkan mengikuti kegiatan ekstra pada pagi hari. Melakukan hal yang sama sepanjang hari & menggunakan sedikit waktu luang, jelaslah itu sangat membosankan! Iya kan?

Namun cobalah untuk think again (bukan promosi salah satu kartu perdana yaa). Masa sekolah itu adalah masa yang paling menyenangkan dalam hidup. Pada saat ini kita tergonjang-ganjing dengan 3+ hal yaitu belajar, cinta, persahabat, dan +bisnis bagi sebagian dari kita. Sesuatu hal yang mungkin tidak akan kita dapatkan saat d3wasa nanti. Ingatkah kamu pada potongan lirik pada sebuah lagu yang berjudul “Kisah Kasih di Sekolah” yang satu ini:

Sungguh aneh akan tetapi nyata, takkan terlupa

Masa-masa paling indah, masa-masa pada sekolah

Tiada kisah yg paling indah, kisah kasih di sekolah?

Lagu tersebut selalu membuat orang d3wasa termasuk orangtua kita kangen pada masa-masa saat mereka masih sekolah. Bahkan mereka ingin sekali kembali ke masa itu. Nah, mereka saja bahkan sampai menginginkan masa tersebut, kenapa kita yang sedang berada di masa yang paling diidam-idamkan tersebut malah berkata “bosan sekolah”? So, nikmatilah masa-masa yang indah ini karena kamu tidak mungkin akan mendapatkannya saat d3wasa nanti. Jangankan saat d3wasa, kamu yang sudah SMA pasti kangen kan masa-masa pas SMP dan merasa menyesal karena tidak menikmati masa tersebut?

tidak bisa sekolahKita menjadi siswa merupakan keliru satu menurut sebagian orang yg beruntung karena sanggup bersekolah menggunakan layak & menyenangkan. Cobalah lihat sahabat-teman kita yg nir sanggup bersekolah karena kurangnya dana. Mereka yang nir bisa bersekolah sebenarnya sangat ingin bersekolah, bersosialisasi dengan sahabat-sahabat sebayanya, mendapatkan pengetahuan, menerima pekerjaan yang lebih layak kelak, & lain sebagainya. Kita harusnya sangat bersyukur & manfaatkan kesempatan buat bersekolah ini secara aporisma. Bukannya malah menganggap sekolah itu nir enak dan bahkan merasa iri dengan mereka yang nir mampu sekolah karena kita anggap mereka ?Nyantai?!

Walau bagaimanapun, apabila kita tidak sekolah selama beberapa hari, niscaya cita rasanya bosan pula. Itu lantaran kita merasa kesepian & nir mampu bercanda tawa dengan teman kita ketika sekolah. Jadi, memang apapun yang berlebihan tidaklah baik. Namun, apakah sekolah 6 hari seminggu belum lagi ditambah sang les dan aktivitas sekolah lainnya itu termasuk berlebihan? Tidak! Kalo kita sekolah selama 24/7 (24 jam selama 7 hari seminggu) itu baru namanya berlebihan. Kalo liburan selama satu bulan penuh itu pun bagi aku namanya hiperbola. Kenapa? Lantaran dalam masa liburan kita nir melakukan kegiatan sekolah selama 24 jam dan 7 hari seminggu. Sayapun sekarang (ketika artikel ini ditulis) merasa bosan libur muluk. Padahal baru seminggu berdasarkan jatah empat minggu saat liburan yg aku habiskan (belum dikurangi aktivitas sekolah selama 5 hari saat liburan). Tapi walau bagaimanapun, itulah kita! Kita yang kini masih ABG & masih ababil-ababil ini. Sekolah terus, bosan. Liburan terus, tambah bosan. Waduuuh x_xayo sekolah

Semoga berguna,

Tetap Semangat! | Catatan Harian

Kuliner Khas Kutai Timur

Sambal raja terbuat dari cabai, bawang merah, terasi, tomat yang digoreng hingga lembek dan mudah dihaluskan. Disertai dengan tempe, udang, ...