Sistem ekskresi pada insan bisa mengalami gangguan karena adanya kelainan atau penyakit. Kelainan dan penyakit dalam sistem ekskresi dapat ditimbulkan sang banyak hal. Misalnya virus, bakteri, jamur, polusi, dampak samping obat, makan makanan yg tidak sehat, dan minum minuman yg tidak sehat. Salah satu solusi buat menjaga sistem ekskresi supaya permanen sehat merupakan menggunakan berolahraga teratur & perbanyak minum air. Nah, berikut adalah aneka macam macam kelainan & penyakit pada sistem ekskresi. Langsung saja kita simak yg pertama:
Kelainan & Penyakit dalam Ginjal
Batu ginjal merupakan adalah gangguan yg ditandai dengan adanya pengendapan garam kalsium di dalam rongga ginjal sehingga urine tidak dapat keluar dari tubuh. Batu ginjal ditimbulkan oleh terlalu banyak mengonsumsi garam mineral (terutama kalsium) & terlalu sedikit minum air. Gangguan ini dapat diatasi menggunakan cara memecahkan endapan garam kalsium dengan menggunalan sinar laser.
Gagal ginjal merupakan kelainan dimana ginjal nir berfungsi menjadi indera penyaring darah. Kelainan ini sangatlah berbahaya karena mampu menyebabkan kematian. Gagal ginjal dapat ditolong menggunakan melakukan cuci darah secara teratur dan dapat diatasi menggunakan melakukan cangkok ginjal.
Nefritis adalah penyakit yang ditandai dengan kerusakan bagian glomerulus yg disebabkan oleh adanya bakteri Streptococcus. Nefritis acapkali diklaim radang ginjal. Glomerulus adalah bagian krusial dalam nefron ginjal karena disanalah tempat penyaringan darah terjadi. Akibatnya, penyerapan air dan zat-zat yg harus dimuntahkan menjadi nir optimal dan tertimbun pada wilayah kaki sehingga terjadi pembengkakan. Penyakit ini dapat diatasi dengan melakukan cangkok ginjal dan cuci darah hingga menerima donor ginjal.
Anuria merupakan penyakit kegagalan ginjal pada menghasilkan urin. Anuria mampu disebabkan oleh kurangnya tekanan di glomerulus, sebagai akibatnya plasma darah tidak sanggup masuk ke pada glomelurus. Kurangnya tekanan ini mampu ditimbulkan oleh penyempitan arteriol efferen oleh hormon epinefrin atau sang pendarahan sebagai akibatnya darah tidak dialirkan ke ginjal.
Glukosuria adalah penyakit yg ditandai menggunakan adanya glukosa pada urine. Penyakit ini seringkali dianggap kencing anggun atau diabetes mellitus. Kadar gula darah meningkat lantaran kekurangan hormon insulin yang mengatur komposisi gula pada darah. Dalam keadaan normal, hormon insulin akan mengganti gula yg berlebihan sebagai energi. Nefron tidak mampu menyerap pulang kelebihan glukosa, sehingga kelebihan glukosa dibuang bersama urine.
Albuminuria merupakan penyakit yang ditandai menggunakan adanya albumin (protein) di dalam urine. Albuminuria disebabkan sang kerusakan dalam nefron. Cara mencegah penyakit ini merupakan dengan mengonsumsi kuliner menggunakan jumlah zat gizi seimbang & minum air 8 gelas setiap hari.
Bilinubinaria adalah konsentrasi bilirubin pada urin yg pada atas normal. Bilirubinaria menunjukkan adanya penguraian hemoglobin dalam darah merah yg berlebihan atau adanya ketidakfungsian hati atau kerusakan empedu.
Hematuria adalah penyakit yang ditandai adanya sel darah merah dalam urine. Penyakit tersebut disebabkan adanya peradangan dalam organ ginjal atau karena iritasi akibat gesekan batu ginjal.
Kelainan dan Penyakit pada Kulit
Skabies merupakan penyakit yang ditandai menggunakan gejala gatal terutama dalam malam hari. Skabies lebih dikenal menjadi kudis. Skabies ada pada tempat yg lembab atau pada lipatan-lipatan pada tubuh. Skabies dapat menular.
Biduran merupakan penyakit yg ditandai menggunakan timbulnya bencol-bencol yg nir beraturan dan terasa gatal. Gangguan ini ditimbulkan oleh udara dingin dan alergi. Maka dari itu, tindakan pencegahannya adalah dengan menghindari bahan-bahan yang dapat menyebabkan alergi pada kulit. Periksakan diri ke dokter apabila biduran dalam kulit nir kunjung hilang dalam saat beberapa hari.
Kurap adalah penyakit menular yang ditandai dengan adanya baian mini yang kasar pada kulit & dikelilingi bundar berwarna merah muda. Penyakit ini ditimbulkan sang jamur. Kurap dapat diobati dengan anti fungi yang mengandung mikonazol dan kloritomazol dengan penggunaan yg sesuai menggunakan anggaran gunakan. Kurap dapat dicegah dengan menghindari hubungan sentuhan dengan penderita, selalu menjaga tangan supaya tetap bersih, dan menjaga kebersihan lingkungan.
Psoriasis adalah penyakit yg ditandai dengan kulit kemerahan yang terjadi pada kulit ketua, siku, punggung, dan lutut. Penyakit ini belum mampu disembuhkan, namun gejalanya bisa dihilangkan menggunakan pengobatan teratur. Penyebab niscaya dari penyakit ini belum diketahui. Hasil penelitian menganggap bahwa penyakit ini disebabkan sang adanya gangguan dalam sistem kekebalan tubuh.
Panu merupakan penyakit yg ditandai dengan muncul bercak keputihan disertai rasa gatal waktu berkeringat. Panu disebabkan oleh jamur. Panu acapkali dijumpai dalam remaja usia belasan dan orang tua. Panu bisa dicegah menggunakan menjaga kebersihan badan supaya tidak lembab. Penyakit panu merupakan penyakit menular sehingga disarankan buat nir memakai sandang atau handuk milik penderita panu.
Kanker kulit merupakan penyakit yang ditimbulkan lantaran kulit terlalu usang terkena sinar surya. Penyakit ini lebih acapkali menyerang orang berkulit putih karena sensitif terhadap sinar matahari. Pencegahannya adalah menggunakan memakai tabir surya.
Kelainan & Penyakit dalam Hati
Hepatitis adalah radang hati yg ditimbulkan oleh virus. Virus tersebut adalah virus hepatitis A dan hepatitis B. Hepatitis yang disebabkan sang virus hepatitis B lebih berbahaya daripada hepatitis yang ditimbulkan oleh virus hepatitis A. Hepatitis bisa dicegah dengan vaksinasi. Hepatitis bisa menular melalui darah seperti virus HIV.
Penyakit kuning adalah penyakit yang ditandai menggunakan rona darah menjadi kekuningan, sklera mata sebagai kekuningan, kuku jari sebagai kekuningan, & kulit tampak pucat kekuningan. Hal ini disebabkan karena cairan empedu bercampur di dalam darah. Saluran empedu tersumbat dan mengakibatkan cairan empedu nir bisa menuju usus dua belas jari sebagai akibatnya masuk ke dalam darah. Penyebabnya adalah lantaran minum-minuman memabukan atau lantaran penyakit lain yg menyebabkan saluran empedu tersumbat.
Sirosis hati merupakan penyakit yang ditandai dengan adanya ukiran pada pada hati akibat banyaknya jaringan ikat di hati. Sirosis hati merupakan serangan lanjutan menurut virus hepatitis B dan C. Sirosis hati belum bisa disembuhkan.
Hemokromatosis merupakan kelainan metabolisme yang ditandai dengan adanya pengendapan besi berlebih pada jaringan. Penyakit ini bersifat genetik atau keturunan.
Perlemakan hati adalah keadaan dimana terdapat lemak di dalam hati yg melebihi 5% berdasarkan berat hati. Perlemakan hati tak jarang sebagai penyebab kerusakan hati & sirosis hati. Kelainan ini dapat timbul karena mengonsumsi minuman memabukan atau karena bukan alkohol.
Kolestasis merupakan keadaan dampak terjadinya kegagalan hati dalam memproduksi dan atau pengeluaran empedu. Kolestasis bisa menyebabkan gagalnya penyerapan lemak dan vitamin A, D, E, dan K sang usus, jua dapat mengakibatkan terjadinya penumpukan asam empedu, bilirubin dan kolesterol di hati.
Adanya kelebihan bilirubin dalam aliran darah & penumpukan pigmen empedu pada kulit, membran mukosa & bola mata disebut jaundice. Pada keadaan ini kulit penderita telihat kuning, warna urin sebagai lebih gelap, sedangkan feses lebih jelas.
Kelainan dan Penyakit pada Paru-Paru
Asma adalah penyakit yg menciptakan penderitanya susah buat bernapas karena penyempitan saluran pernapasan pada paru-paru. Asma tidak menular dan bersifat menurun. Asma jua dapat terjadi jika berada di lingkungan yg udaranya terkotori polusi. Gejala asma tidak selalu terjadi dan bisa timbul & menghilang kapan saja. Bila terjadi asma, usahakan segera diberikan tindakan pengobatan.
Pneunomia merupakan penyakit yang ditandai dengan alveolus dipenuhi oleh cairan sebagai akibatnya oksigen susah masuk. Penyakit ini disebabkan sang bakteri, virus, atau fungi yg menginfeksi alveolus. Pencegahannya merupakan dengan selalu menjaga kesehatan & kebersihan. Penderita pneumonia mampu disembuhkan menggunakan meminum antibiotik.
TBC merupakan singkatan tuberkulosis. Tuberkulosis adalah penyakit menular yang ditimbulkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Tindakan pencegahannya adalah dengan menghindari kontak menggunakan penderita TBC & nir menggunakan peralatan terutama alat-alat makan milik penderita TBC. Tuberkulosis bisa disembuhkan dengan meminum obat secara rutin selama 6 sampai 9 bulan. Obat harus diminum sampai habis & harus tepat saat agar bakteri tidak kebal terhadap obat tadi.
Emfisema merupakan penyakit yang ditandai menggunakan hilangnya elastisitas alveolus. Paru-paru penderita emfisema lebih besar berdasarkan norma karena karbon dioksida terperangkap di pada paru-paru. Penyebab penyakit ini adalah lantaran terlalu banyak menghirup asap rokok.
Bronkitis adalah penyakit yang ditandai dengan peradangan pada bagian bronkus. Penyebabnya adalah karena infeksi, asap rokok, maupun polusi udara. Penyakit ini dapat diobati menggunakan meminum antibiotik.
Asbestosis adalah penyakit yg ditandai dengan penebalan pleura yang ditimbulkan lantaran menghirup serat asbes. Serat asbes yang terhirup dapat mengendap pada pada paru-paru. Dalam keadaan yg parah, asbestosis dapat mengakibatkan kanker.
Paru-paru hitam sering diderita oleh para pekerja tambang batubara. Pencegahannya adalah menggunakan melakukan pemeriksaan setiap 4 tahun sehingga bisa ditangani sejak dini. Penyakit ini lebih lanjut dapat menyebabkan gagal jantung atau tuberkulosis.
Sinusitis adalah infeksi pada rongga sinus yang letaknya pada sekitar hidung. Alergi adalah pemicu timbulnya sinusitis. Cara pencegahannya adalah menggunakan menghindari benda yg dapat memicu alergi & menjaga daya tahan tubuh.
Pleuritis merupakan peradangan pada pleura. Penyakit ini dapat menyebabkan penderita mencicipi sakit ketika bernapas. Pleuritis dapat ditimbulkan sang alergi.
Kanker paru-paru merupakan penyakit yg ditimbulkan sang pertumbuhan sel kanker yg tidak normal pada dalam paru-paru. Jika dibiarkan, sel kanker bisa menyebar ke organ lain. Kanker paru-paru lebih banyak ditimbulkan sang norma merokok dan sisanya disebabkan sang terhirup logam berat.
Sumber:
Judul
Alamat
