Rabu, 03 Juni 2020

Topik Baru: Kamera dan Travel

Pada bulan September 2016, saya membeli mirrorless Canon EOS M10. Awalnya hanya iseng sambil belajar kamera. Fiturnya lumayan bagi aku yg masih awam di global fotografi digital. Selama ini saya hanya mengandalkan kamera ponsel Nokia jadul, terakhir Asus Zenfone 4. Bukan Zenfone 4 yg modern, tapi Zenfone generasi pertama ukuran 4 inch. Meskipun demikian, aku tak jarang memenangkan lomba foto dan bisa banyak hadiah. Bahkan pernah diundang ke Istana Negara buat menghadiri Upacara 17 Agustus. Namun saya tidak hadir karena sakit. Maka berdasarkan itu, saya mencoba peruntungan dengan membeli kamera digital.

Perahu di pinggir danau

?Perahu di pinggir danau?. Difoto dengan Canon EOS 800D lensa EF-S 18-135 IS STM pada 29 mm, 1/250 dtk f/5,6 ISO 100. Difoto di Pura Ulun Danu Beratan dalam 12/11/2017 08.47. Terlalu lengkap yaa??

Namun selama beberapa bulan, saya merasa kurang tahu kamera. Mungkin karena aku merasa fitur EOS M10 terlalu praktis. Sehingga saya relatif nekat membeli kamera DSLR Canon EOS 800d. Itu cukup menguras sebagian tabungan aku lantaran aku menentukan versi lensa kit 18-135 IS STM & satu lensa fix 50 mm f/1,8 STM. Saya percaya menggunakan prinsip ?Bakar kapal!? Yg pernah dilakukan Napoleon. Dengan nekat membeli kamera, saya jadi dengan terpaksa wajib memaksimalkan kamera tadi guna menghasilkan pendapatan tambahan. Harapan saya, aku mampu jadi fotografer profesional. Namun hingga hari ini (November 2017), saya masih belum menghasilkan apapun menurut fotografi. Menang lomba pun belum pernah. Namun saya cukup bersyukur karena sudah memahami dasar-dasar fotografi & telah menguasai mode manual.

Meskipun begitu, saya punya satu sumber daya yg rupawan, yakni blog ini (dan mungkin Youtube pada masa depan). Instagram aku pikir kurang potensial meskipun pengikut saya terus bertambah. Jadi, saya berpikir buat menciptakan artikel seputar fotografi plus travel. Saya gabungkan keduanya karena aku pikir fotografi dan travelling adalah dua hal yg saling berkaitan.

Seperti yang telah saya jelaskan, aku akan mengandalkan kamera yang saya miliki (termasuk kamera ponsel Zenfone tiga saya) untuk menyebutkan segala sesuatu tentang fotografi dan loka-loka yg aku kunjungi. Mungkin kebanyakan tempat yang saya kunjungi berada di Bali. Itupun masih banyak loka di Bali yg sangat menarik buat di jelajahi.

Untuk menjaga independensi & objektivitas artikel saya, aku hanya mengulas tempat yang saya kunjungi & peralatan yg aku miliki. Jika saya membahas peralatan yang tidak aku miliki & tempat yang belum saya kunjungi, itu hanya sebatas preview. Hasil jepretan saya isi data EXIF dan watermark dari saya, kecuali bila itu difoto orang lain atau buat kepentingan review.

Baiklah, selamat tiba & semoga kamu menikmati artikel aku ! Saya punya poly hal yang ingin aku bagikan disini. Oh ya, engkau pula masih mampu request artikel loh!

Anda mampu request artikel apa saja melalui hedisasrawan@gmail.Com atau langsung saja lewat komentar dibawah :)

Kuliner Khas Kutai Timur

Sambal raja terbuat dari cabai, bawang merah, terasi, tomat yang digoreng hingga lembek dan mudah dihaluskan. Disertai dengan tempe, udang, ...