Sabtu, 30 Mei 2020

Cara Budidaya Sayuran Kol yang Baik dan Benar

Budidaya Sayuran Kol - Budidaya kol sangat baik dilakukan di dataran tinggi dengan ketinggian antara 1000-3000 mdpl (dari permukaan laut). Akan tetapi sekarang banyak yang membudidayakan  sayuran kol didataran rendah. Nah, bagi kalian yang ingin membudidayakan sayuran kol di dataran rendah berikut ini beberapa jenis varietas kol yang cocok antara lain Grand 22 (Chia Thai Seed), Green Helmet (Sakata Seed) dan lain sebagainya.

Cara Budidaya Sayuran Kol yang Baik dan Benar

Posted by Agrikompleks

Cara Budidaya Sayuran Kol yang Baik dan Benar

Kol adalah sayuran menggunakan kandungan gizi yg banyak sekali bagi kesehatan tubuh. Selain memiliki rasa yg lezat banyak orang yang ingin mengkonsusi sayuran kol lantaran mempunyai kandungan gizi buat kesehatan. Dengan segudang manfaat dan kelebihannya, maka banyak sekali orang yg menanam dan membudidayakan sayuran kol.

Nah, dalam budidaya sayuran Kolonel kalian juga wajib memperhatikan tahapan yang baik dan sahih supaya sanggup menghasilkan sayuran yang berkualitas, buat itu kami akan memberikan warta mengenai cara budidaya sayuran Kolonel yg baik dan benar.

Persemaian

Dalam budidaya sayuran kol kalian harus menyiapkan tempat untuk menyemai benih sayuran kol. Tempat persemaian sayuran kol berupa bedengan dengan media semai kira-kira setebal cm, yang dibuat dari pupuk organik dan tanah halus dengan perbandingan 1:1 serta diberi naungan. Kemudian benih direndam dalam larutan Frevikur N(0,1%) selama kurang lebih 2 jam lalu keringkan.

Ketika loka buat persemaian disediakan siram dahulu, lalu kalian tinggal sebar benih secara merata di atas bedengan persemaian kemudian ditutup menggunakan media semai, usahakan diberi naungan. Nah, selesainya benih yang tersebut disebar tumbuh, lalu kalian pindahkan kedalam bumbunan yg terbuat dari daun pisang/pot plastik menggunakan media yang sama.

Persiapan Lahan

Dalam persiapan lahan kalian harus melakukan pengolahan tanah dengan cangkul kira-kira sedalam 20-30 cm dan buat bedengan membujur dari Barat ke Timur dengan lebar 100-120cm, tinggi 30 cm dan panjang sesuai keadaan lahan. Jarak antara bedengan yang baik dilakukan kira-kira 40 cm. Selanjutnya setelah bedengan disiapkan lakukan pengapuran (kapur kalsit/dolomite) 2-4 minggu sebelum tanam.

Cara Menanam

Untuk cara menanam sayuran kol kalian memberikan jarak tanam 50x50 cm untuk jenis bertajuk lebar dan 45x65 cm untuk jenis bertajuk tegak. Penanaman bibit yang telah memiliki 3-5 helai daun atau berumur satu bulan dilakukan pada waktu pagi atau sore hari, satu lubang tanam diisi satu bibit.

Pemupukan

Dalam pemupukan kalian harus rutin memberikan pupuk pada sayuran kol, untuk pemupukan sebelum penanaman tiga hari sebelum tanam kalian harus memberikan pupuk organik yang berupa campuran kotoran ayam yang telah difermentasi. Kemudian dua minggu setelah tanam kalian juga berikan pupuk susulan berupa Urea, SP-36 dan KCl. Selanjutnya empat minggu setelah tanam berikan pupuk susulan lagi berupa Urea.

Pemeliharaan

Penyulaman dilakukanpada tanaman rusak (tidak sehat) atau yang mati, sampai tanaman berumur 10 hari. Penyiangan pada umur 2 dan 4 minggu setelah tanam disesuaikan dengan keadaan gulma. Perempelan seawal mungkin agar ukuran dan kualitas bunga terbentuk optimal.

Setelah terbentuk massa bunga, daun tua diikat agar massa bunga ternaungi menurut cahaya surya buat mempertahankan rona bunga agar permanen putih.Pengairan & Penyiraman diberikan dalam pagi atausore hari. Pada trend kemarau penyiraman 1-2 kali sehari terutama saat fase pertumbuhan awal & pembentukan bunga.

Pengendalian Hama dan Penyakit

Pengendalian Hama dan Penyakit Tanaman : dengan cara terpadu: pergiliran tanaman dengan tanaman selain famili Cruciferae, menyebarkan mikroba musuh alami. Pengendalian penyakit dilakukan dengan memilih bibit bebas penyakit, sanitasi kebun, rotasi tanaman, menghindari tanaman dari kerusakan mekanis/gigitan serangga, melakukan sterilisasi media semai/lahan kebun, pengapuran pada tanah masam dan mencabut tanaman yang terserang penyakit.

Kalau terpaksa memakai pestisida, gunakan jenis pestisida yang aman gampang terurai misalnya pestisidabiologi, pestisida nabati atau pestisida piretroid sintetik. Penggunaan pestisida tersebut wajib dilakukan dengan benar baik pemilihan jenis, takaran, volume semprot, cara pelaksanaan, interval dan saat aplikasinya.

Panen dan Pasca panen

Tanaman dipanen apabila bunga sudah padat dan kompak. dilakukan dengan memotong bagian pangkal batang dan sisakan 6-7 helai daun untuk pembungkus bunga. Tanaman yang baru dipanen, ditempatkan di tempat yang teduh agar tidak cepat layu.

Dilakukan sortasi untuk memisahkan bagian tanaman tua, busuk atau sakit. Penyimpanan memakai wadah keranjang bambu, wadah plastik atau karton yg berlubang-lubang buat menjaga peredaran udara.

Itulah fakta tentang cara budidaya tumbuhan selada yg baik dan benar agar hasil yg pada dapatkan sesuai harapan serta bisa menambah laba yang menjanjikan mudah-mudahan mampu berguna dan menambah wawasan Anda, Selamat mencoba !

Kuliner Khas Kutai Timur

Sambal raja terbuat dari cabai, bawang merah, terasi, tomat yang digoreng hingga lembek dan mudah dihaluskan. Disertai dengan tempe, udang, ...